hari keberuntungan ayam
Selasa, 21 Februari 2017
Rabu, 11 Mei 2016
cara melihat ayam menurut sisik...
-
Dikutip dari Kitab Betaljemur Adammakna (oleh Penerbit : Soemodidjojo Mahadewa di Projo Dalem Ngyogyakarto Hadiningrat, buku asli milik Kanjeng Pangeran Harya Cakraningrat), mengenai sisik kaki ayam aduan dapat kami sampaikan sebagai berikut :
- Sisik jari pamunggul yang
paling ujung, baik kanan maupun kiri pecah, disebut dengan Tanjung
Karang, pukulannya dapat membingungkan musuh,
- Kedua sisik kaki, baik kanan
maupun kiri ubet, dinamakan Nagamangsa, watak pukulannya hebat,
dapat membuat goyah musuh,
- Sisik kaki belakang keduanya
menghadap ke bawah, disebut Nagatumurun, pukulannya dapat membuat
musuh jadi rabun,
- Sisik kedua kaki seperti salak,
disebut Nagabanda, pukulannya dapat membuat musuh terkejut dan lari
ketakutan,
- Sisik kedua jari manis semuanya
pecah, dinamakan Tunggak Winorawan, musuh akan menyerah sebelum
laga berakhir (medhot banyon),
- Sisik-sisik di kedua jari
banyak yang pecah-pecah, disebut Batukarang, wataknya membutakan
lawan,
- Sisik yang ada di kedua jari
panunggul sebelah bawah, disebut Baturante, pukulannya sangat
ampuh, dapat membuat goyah musuh,
- Sisik yang berada di kedua
telapak kaki, dinamakan Batulapak juga disebut dengan Rajanya ayam.
Ayam ini dianugrahi beragam kelebihan, tahan pukulan lawan yang berat,
musuh tidak akan kuat menghadapi pukulannya, bila pukulannya mengenai
kepala akan membuat mata musuh buta, bila mengenai badan akan membuat
musuh kehabisan tenaga,
- Sisik melik di kedua kaki,
tepat pada posisi jalu, disebut Putri Kinurung, kalau memukul akan
membuat musuh goyah,
- Sisik yang bersih mulus tanpa
melik, dinamakan Satriya Sinekti, ayam yang kuat menang,
- Bulunya ada yang bercabang 3
(siwil = bhs. jawa), disebut Satriya Manekung, wataknya kuat
menang,
- Bulu yang ada di dada
besar-besar dan kasar, disebut Bimakurda, ayam ini juga termasuk
ayam yang kuat menang,
- Sisik kedua kaki ubet, tepat
pada posisi jalu, bila warnanya :
· Wiring kuning : disebut Mas Tinuwuh, ayam bagus· Wiring galih : disebut Mas Sinangling, ayam bagus· Wido : disebut Begononda, ayam bagus· Klawu : disebut Basunonda, ayam bagus
Sekian informasi mengenai katuranggan ayam aduan yang baik menurut sisik kaki berdasarkan Kitab Primbon Jawa. Seperti sudah pernah kami sampaikan sebelumnya, bahwa literature tersebut dapat kita jadikan salah satu acuan dalam menilai katuranggan ayam. Karena para leluhur kita meninggalkan warisan ilmu berdasarkan ilmu titen yang sudah banyak teruji di masa lalu.Semoga dapat memberikan wawasan bagi rekan ayamania sekalian. Semoga sukses!!! - Sisik jari pamunggul yang
paling ujung, baik kanan maupun kiri pecah, disebut dengan Tanjung
Karang, pukulannya dapat membingungkan musuh,
Sabtu, 26 Maret 2016
warna kaki
|
nilai
|
kuning
|
9
|
hitam
|
5
|
putih
|
7
|
kaki yg ada motif wrna hitam
|
5
|
hijau
|
5
|
hari
|
nilai
|
Jumat
|
6
|
Sabtu
|
9
|
Minggu
|
5
|
Senin
|
4
|
Selasa
|
3
|
rabu
|
7
|
kamis
|
8
|
Tanggal jawa
|
nilai
|
Legi
|
5
|
Pahing
|
9
|
Pon
|
7
|
Wage
|
4
|
kliwon
|
8
|
Contoh: Apabila kita mempunyai kaki ayam warna putih, maka ngadu ayam tersebut sebaiknya pada hari rabu pon atau minggu pahing…dengan asumsi bahwa pada hari rabu yg nilainya 7 dan tanggalan jawa pon nilainya 7 dan warna kaki ayam putih nilainya 7, kalau kita jumlahkan nilai diantara ketiganya itu adalah 21, asumsi bahwa kita menang itu adalah jumlah nilai apabila dibagi 3 menghasilkan bilangan biasa yg tidak ada koma (misal 7,2 ato 7,1) karena jumlah 21 bila dibagi dgn 3 menghasilkan angka 7(tidak ada koma, berarti pada rabu pon itu yang menang adalah ayam yg mempunyai sisik kaki putih) yang penting penjumlahan dari ketiga aspek tersebut.
TIMUR
SELATAN
BARAT
UTARA
Kalau yang arah diatas itu untuk menetukan dimana kita melepas ayam hitungan sama dengan penjumlahan dengan yg diatas. Apabila kita mempunyai kaki ayam putih dan kita adu pada saat hari rabu pon, hitungan dimulai dari arah timur.
Untuk nilai 21 adalah melepas dari arah timur, mengapa???
Untuk nilai 1= timur, 2= selatan, 3= barat, utara= 4 nanti kalau diteruskan angka 21(jumlah dari tiga aspek diatas) nanti akan ketemu pada arah timur jadi kalau melepas ayam harus dari sebelah timur menghadap ke barat.
UNTUK WARNA PAKAIAN YANG DIGUNAKAN:
Merah = pahing
Putih = legi
Kuning= pon
Hitam = wage
Putih\hitam= kliwon
Untuk Tempat Botohan Itu Melihat:
Legi = timur
Pahing = selatan
Pon =barat
Wage = utara
Kliwon = pojok diantara barat dan selatan
|
hari
|
nilai
|
Tanggal jawa
|
nilai
|
warna kaki
|
nilai
|
Minggu
|
5
|
Legi
|
5
|
hitam
|
5
|
kaki yg ada motif wrna hitam
|
5
| ||||
hijau
|
5
| ||||
Senin
|
4
|
Wage
|
4
| ||
Selasa
|
3
| ||||
rabu
|
7
|
Pon
|
7
|
putih
|
7
|
Kamis
|
8
|
kliwon
|
8
| ||
Jum’at
|
6
| ||||
Sabtu
|
9
|
Pahing
|
9
|
kuning
|
9
|
Langganan:
Postingan (Atom)